“Dream as if you’ll live forever. Live as if you’ll die today.”
“Bermimpilah seperti kamu akan hidup selamanya dan hiduplah seperti kamu akan meninggal hari ini.”
-James Dean (Aktor Amerika), 1931-1955-

Selasa, 09 Juni 2009

Mengulurkan Tangan

Suster Gisela Borowka adalah seorang perempuan asal Jerman. Sejaktahun 1963, ia memilih mengabdikan diri merawat para penderita kustadi Pulau Lembata dan Pulau Alor, Nusa Tenggara Timur. Ketika pertamakali datang, Gisela harus berhadapan dengan kenyataan, para penderitakusta dikucilkan masyarakat sekitar. Tidak ada yang mau mengurusmereka. "Biarlah mereka hidup bersama kita, mereka juga citra Allah.Jangan lukai hati mereka, mereka telah terluka; tidak saja sakitfisik, tetapi juga sakit hati," kata Gisela.
Pada zaman Tuhan Yesus, para penderita kusta juga mengalami nasibhampir serupa. Mereka diasingkan, berpakaian compang-camping,menutupi muka sambil berteriak: Najis! (Imamat 13:45). Kondisi yangmembuat mereka dibenci oleh masyarakat pada umumnya, hingga akhirnyamereka juga membenci diri mereka sendiri. Maka kita bisa membayangkanrasa lega dan sukacita si kusta, ketika Tuhan Yesus tidakmengusirnya, tetapi justru mengulurkan tangan-Nya dan menjamahdirinya. "Aku mau, jadilah engkau tahir," kata-Nya. Kesembuhan punterjadi; bukan hanya secara fisik, tetapi juga secara batin.
Barangkali di sekitar kita pun tinggal orang-orang yang tersisihkan;mereka yang entah karena berbagai sebab, dianggap sebagai "sampah",dibuang dan diasingkan. Ingat, mereka pun adalah citra Allah. Janganmenambahi luka mereka sebab mereka juga berhak menerima uluran danjamahan kasih Allah. Tidakkah kita rindu berbagi kasih dengan mereka?Semoga melalui uluran dan jamahan tangan kita, kesembuhan bisaterjadi. Kalaupun bukan kesembuhan lahiriah, paling tidak kesembuhanbatiniah...
*** Mari kita contoh suster Gissela tersebut ...

Tidak ada komentar: